Selasa, 31 Desember 2019

Tanjung Duriat

Tepat di penghujung Tahun 2019 tanggal 31 pukul 11.00 siang hari honda win 100 milik mas Joko toel dengan tergopoh - gopoh melaju ngeden di jalan berbatu bekas proyek waduk jati gede, membawa saya dan bintang bersama amah chiko bertiga, jalan tersebut kini merupakan menjadi jalan akses Sumedang Cirebon, berkelok dan menajak kearah sebelah pesisir barat laut waduk jati gede.


banyak cerita mistis yang menghisasi bendungan jaTi gede sebelum tergenang air maupun sesudah tergenang air, tapi akan di ulas di blog ini di cerita selanjutnya,  

kali ini saya akan menceritakan sebuah tanjung unik di bibir bendungan yang konon terbesar ke dua di indonesia ini, tanjung yang secara tidak sengaja terbentuk karena penuhnya air yang mengenang di bawah nya. Dan di mirip miripin seperti layaknya tanjung.

belum diresmikan menjadi objek wisata saja pesona dari WADUK  JATI GEDE  ini sudah terpancar, nan membawa daerah daerah sekitarnya menjadi bersinar seperti mutiara, salah satunya adalah tanjung duriat.

Honda Win 100 yang kita tumpangi megaspal di atas tanah berbatu di tanjung duriat, sebelum berhenti kita foto dulu. Berlatar genangan air waduk dan gunung yang hanya terlihat ujung nya saja yang hampir tenggelam.

 
saat saya bepijak di atas bukit tanjung duriat memang kontur tanah tanjung duriat lebih tinggi dari wilayah yang tergenang air waduk dan tak heran tempat ini sebagai pengamman tanggul sebelah barat, karena daratanya yang lebih tinggi dari gunung sebelahnya tempat ini tidak lansung bersentuhan dengan air genangan. berada di desa pejagan. Dan Persis Di Tulisan "WADUK JATI GEDE"
bagi orang sunda kata "DURIAT" berarti "kasih sayang" dan di sebut tanjung karena posisi dataran tinggi ini menjorok seperti tanjung yang di bawahnya ada air waduk makanya Icon yuisan dan logo tanjung durit di buat emot love.


dan tempat ini sangat sangat unik, di sini kita bisa melihat terbit dan terbenamnya matahari, sampai jika beruntungpun pelangi  bisa terlihat, apa lagi dikala hujan yang turun ditemani matahari. cocok buat orang pacaran ke tempat ini warga desa sini menyebut tanjung kasih sayang.

Udara di sini begitu sejuk bahkan saat matahati terikpun tidak terlalu panas dan gerah masih ada angin yang semilir menemani. Untuk melihat Keseluruhan waduk anda dapat menaiki pos pandanng yang bentuknya tidak terlalu tinggi. tempat ini sangat cocok jika di jadikan tempat untuk camping.







Tapi sayang tempat wisata seindah tanjung duriat memiliki akses jalan yang agak sulit di lalui oleh para wisatawan, jalan yang berbatu, dan harus melewati jalan desa yang sempit jika dari arah desa pejagan dan sukasono. juga Jalan Pasir Ringkik- Cijenjing-Lebak Siu yang jika dilewatin wisatawan  pasti gegeleng geleng kepala. Apalagi Saat Kondisi Hujan. Dan Belum Ada Akses Angkutan Umum untuk menuju ke tempat ini.

Dan Untuk Masuk Ketempat Ini pengunjung Akan di kenakan Tiket masuk sebesar 10.000, dan untung nya halaman parkirnya sangat luas.