Selasa, 18 Agustus 2015

Bertafakur di Masjid Nabawi bersama Ustad Dadang

Bersyukur dan menyebut Alhamdulillah bagi yang sudah berkunjung Ke Masjid ini, Anugrah yang tak terkira saat kita sebagai umat muslim dapat berkunjung kesini, isak  tangis kebahagiaan ini tak akan bisa di bendung, tetesan air mata terjatuh berlinang saat saya pribadi merasakan dapat diberi kesempatan untuk dapat melihat masjid ini dalam keadaan yang sempurna walaupun dari kejauhan, sungguh suasana bathin yang tidak bisa di tuliskan dengan kata kata, dan kemudian timbul rasa ingin merasakan shlolat di dalamya. 

Kata Orang orang Didalam masjid ini terdapat makam Rasullullah  S A W,
Masih Kata orang orang juga Masjid ini terdapat Taman Surga,
Masih Kata Orang juga sholat di masjid ini pahalanya 1000 kali  dari masjid lain,
Lalu kata orang juga Masjid ini Tidak pernah sepi dikunjungi oleh umat muslim,

Dan Timbul Pertanyaan, Masjid Apakan ini?....

Masjid ini Terdapat di Kota Madinah,
Ya, Tidak salah lagi Ini adalah Majid Nabawi, Masjid Nabawi adalah masjid kedua yang dibangun oleh Rasulullah S.A.W, Masjid yang dibangun  saat-saat pertama Rasulullah S A W . tiba di Madinah, dimana menurut kisah tempat inilah tempat dimana unta tunggangan Nabi Muhammad S A W  menghentikan perjalanannya. Dimana  Lokasi itu semula adalah tempat penjemuran buah Kurma milik anak yatim dua bersaudara Sahl dan Suhail bin ‘Amr

Menurut Ustad H. Dadang Kherudin Sos.I Dari Mihrab Qolbi  guru spritual saya masjid ini dulunya berukuran 50m × 50m, dengan tinggi atap sekitar 3,5 m, tapi sekarang mengalami perluasan wilayah Hingga sampai saat Ini


Jika Kita Lihat Dari Kejauhan  dari gambar diatas Nampak terdapat dua buah Kubah disana, menurut Ustad H. Dadang Kherudin Sos.I dua kubah tersebut memiiki arti dan tempat dimana Kubah yang berwarna putih adalah tempat Imam Masjid Nabawi Memimpin Sholat Berjamaah, sedangkan Kubah yang berwarna hijau  adalah makam  Rasulullah S A W berserta makan kedua sahabatnya yaitu Sayyidina Abu Bakar As Siddiq R.A dan Sayyidina Umar bin Khattab R A. Sungguh Mesjid ini Begitu agung, Awalnya saya juga belum percaya jika belum melihatnya secara lansung.

Dalam Cerita Ini  Adalah sedikit Renungan Tentang Tafakur. Tafakur dapat diartikan sebagai suatu kegitan merenung dari apa yang kita lihat dan kita rasakan, untuk menganalisa, sekaligus meyakini secara pasti untuk mendapatkan keyakinan terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan Allah. Didalam Tulisan Ini Mungkin akan menjadi Inspirasi bagi kita semua paling tidak bagi yang belum dan atau saat ini sedang ingin punya rencana menunaikan Haji atau Umroh, catatamn ini bisa di gunakan sebagai referensi agar kita dapat mengetahui sebelum berkunjung kesana, Tulisan Ini saya tuliskan lansung Dari masjid Nabawi Bersama dari pemaparan Ustad H Dadang Khoerudin, dengan penambahan beberapa referensi sumber agar menjadi enak dibaca, mari kita simak dan nikmati bersama sama.

Sambil Duduk santai membaca artikel ini agar menjadi rilexs dan santai boleh ditambah secangkir kopi dan sepiring Makanan ringan untuk menemani perjalanan Tafakur ini agar asik membacanya.

Mengenal Lebih dekat tentang Masjid Nabawi

Madinah 23-26 April 2015. Pukul 17.45 kami sampai dimadinah, dan masih ada waktu 15 untuk bersiap menuju masjid nabawi kebetulan pada hari itu waktu sholat magrib di madinah pukul 18.45 waktu madinah, untuk sholat magrib pertama di masjid nabawi.


1.  Halaman Luar Masjid

Tiga hari sudah bersama Ustad Dadanang Khoerudin bertafakur di masjid nabawi, mensyukuri, menjalani Kehidupan di Masjid Nabawi menurut beliau dalam tausiahnya masjid ini Pembangunannya diperkirakan dimulai pada bulan Rabi’ul Awal Tahun 1 Hijriyah dahulunya Masjid Nabawi didirikan di atas lahan seluas 1.050 milik anak yatim Sahal dan Suhail yang dibeli dengan harga 10 dinar, dalam tiga hari dengan Panjang lebar Ustad dadang Menceritakan Masjid Nabawi adri awal hingga akhir.

Kisah demi kisah menarik saya catat di layar Handphone agar tidak lupa kata kata dan cerita yang terlontar dari ustd Dadang, Hingga Tiba saat Ini  perpisahan dengan Masjid Nabawi pun mulai menanti, Rombongan Mihrab qolbi yang di pimpin lansung oleh Ustad Datang dipagi hari saat itu, setelah memunaikan sholat subuh, berfoto bersama di detik detik terakhir, untuk Menuju Mekah.
 
Setelah berfoto foto sejenak bersama Rombongan Ustad Dadang dan mengucapkan salam perpisahan,,  untuk terakhir kalinya, setelah itu rombongan pun berpisah untuk pergi ke hotel mempersiapkan perjalanan berikutnya, kini tingga aku yang termenung termenung menatpi indah dan megahnya masjid nabawi, sambil duduk bersila menghadap masdid di ujung pintu masjid, rasa bangga luar biasa, menjadi umat islam yang dapat mengunjungi salah satu masjid yang di bangun langsung oleh baginda Nabi S AW.

Di penghujung perpisahan dengan masjid Nabawi, kebetulan saat ini saya bersila duduk menatap masjid Nabawi Secara Nyata. Bukan dalam angan angan, bukan dalam mimpi, tapi sebuah mimpi yang sudah menjadi Kenyataan. sebuah masjid yang saya lihat di sajadah kini muncul didepan mata.

Masih di luar masjid nabawi, menurut kisah dan serita cerita para jamaah Haji dan Umroh yang sering bercerita kepada saya, Masjid nabawi merupakan sebuah masjid yang unik dan modern, kenapa unik?.... dan benarkan Modern?... awalnya saya juga tidak percaya Namun akhirnya melihat dan merasakanya.

Dilihat dari arsitekturnya, Bangunanya Masjid Nabawi  sama seperti masjid pendahulunya yaitu masjid Quba identik dengan bentuk kotak persegi panjang dan di tengahnya ada ruang kosong tanpa atap berbeda dengan masjid masjid yang ada di Indonesia, ada hal yang paling modern yang  ada di masjid ini apakah itu?..., bukan hanya sekedar konsep, tetapi sudah terealisasi.

Marilah kita mulai tafakur ini dari luar masjid dan terus menyusuri kedalam masjid. Antara lain:

a. Pintu gerbang.
Sebelum masuk kearea masjid ini anda harus melewati pintu gerbang masjid yang sudah di tentukan, pintu gerbang ini di buka setiap hari selama 24 jam, pintu gerbang masjid ini Terdapat 7 buah pintu gerbang untuk memasuki area masjid ini, dimana rangkaianya terdapat 3 buah gerbang yang berada  di bagian utara, 2 gerbang di bagian selatan,  dan  2 di bagian barat. pintu ini melingkar mengelilingi masjid nabawi.
Pintu Gerbang Masjid Nabawi


setelah memasuki pintu gerbang haparan lantai masjid berwarna coklat abu menutupi lantai halaman masjid. Dilamisi warna coklat dan abu abu. lantai ini masih di perboleh kan menggunakan alas kaki  sampai ke pintu masjid, Berbeda bila kita memasuki di masjid di indonesia alas kaki harus sudah di lepas saat memasuki lantai halaman masjid. 

b. Payung Masjid Nabawi


Setelah memasuki halaman masjid, kita akan di suguhkan pemandangan tiang tiang yang berdiri tegak mengelilingi masjid.

Terdapat tiang-tiang lampu penerangan, jika pada siang hari tiang tiang lampu penerangan ini akan berubah fungsi menjadi sebuah payung yang di gunakan untuk menutupi sinar matahari di bawahnya, pertama kali saya berkunjung di sini waktu sudah menunjukan pukul 18.00 waktu madinah awalnya saya bertanya tanya kenapa payung masjid nabawi tidak yang ada hanyalah tiang tiang lampu penerangan di lingkar sisi masjid nabawi,

Menurut informasi dari ustad dadang payung itu akan puncul saat pagi dan siang hari dan menutup sendiri pada sore menjelang malam dan pagi harinya apa yang dikatakan ustad dadang terbukti, pertanyaan itu terjawab sudah saat selesai sholat subuh pukul 06.00 tiang tiang yang tadi malam sebagai lampu penerangan kini terbuka seperti ada yang mengaturnya, jika kita hitung jumlah payung hidrolik tersebut  baik diluar dan yang ada didalam  + 105 termasuk 12 payung yang ada di dalamya

Menurut sumber referensi yang saya dapatkan yaitu sebuah perusahaan yang menciptakan payung ini, www.esi-group.com. ada seorang tokoh yang terlibat dalam teknologi ini yaitu  DR Mahmoud Bodo Rasch adalah tokoh yang menangani rancang bangun structural (Struktural Engineering) are sheltered by more than 250 hydraulically powered, foldable umbrellas, each measuring 26 x 26 meters.sistem kerja payng ini di atur secara komputerisasi [1]

DR Mahmoud Bodo Rasch adalah CEO of SL Rasch berkolaborasi dengan  Dr Eberhard Haug, untuk mengaplikasikan, Lightweight Structure Analysis code “LISA”, alam mendesain dan mengerakan strukltur kinerja payung ini dengan komputer.

Menurut DR Mahmoud Bodo Rasch SL Rasch kemudian dirancang dan diuji berbagai jenis struktur menggunakan Solusi Kinerja Virtual, software ESI yang memungkinkan penilaian semua domain dari kinerja produk sekitar model single core. sistem kerja payung ini sangat kompleks dengan memperhatikan  geometri kompleks dan pentingnya penampilan arsitektur payung struktur melengkung ganda. Secara khusus, proses bentuk temuan itu digunakan untuk menentukan bentuk yang akan menghasilkan energi minimum yang optimal - yang diperlukan untuk menjamin bahwa membran akan bertahan dalam waktu dan dalam kondisi cuaca ekstrim.

Untuk analisis struktur beban angin bergolak pada struktur ringan seperti, tim menggunakan Fluid-Structure Interaction (FSI) simulasi, kopling Komputasi Dinamika Fluida (CFD) dengan Komputasi Dinamika Struktural (CSD); keduanya tersedia sebagai bagian dari Virtual Kinerja Solusi. SL Rasch dan ESI co-menciptakan modul yang dibuat khusus untuk pemodelan beban angin alami bergolak dan mengoptimalkan bentuk dan struktur payung. Ini kemudian digunakan dalam simulasi komputer yang menyelidiki lipat aman dan penyimpanan payung raksasa, dengan gravitasi akun, tumpang tindih, dan beban angin. Keahlian yang unik ESI dalam simulasi airbag lipat untuk industri otomotif terbukti sangat relevan di seluruh studi.
Beliau tidak bekerja sendirian, dia bekerja bersama Ian Liddell, Eddie Pugh dengan perusahaan Buro Happold yang menangani pembuatan kain khusus yang digunakan untuk payung payung di masjid tersebut.

Sungguh teknologi modern  yang sangat luar biasa, bukan hanya isapan jempol belaka tetapi sudah terealisasi di masjid ini, dan kita sebagai umat islam sangat bangga terhadap masjid ini. Dan bentuk serta payung masjid nabawi ini banyak dipakai oleh beberapa masjiid di dunia salah satunya masjid agung jawa tengah di Indonesia. 

c.  Menara
Bangunan ini Masih di halaman Luar Masjid, yaitu sebuah bangunan yang paling tinggi di masjid nabawi, yaitu bangunan menara,  menara menara yang memancarkan suara untuk mengumandangkan azan. Memanggi umat islam untuk sholat dimasjid.

Pada Awal pembuatanya masjid ini tidak memiliki menara, karena pada saat itu belum ada konsep untuk membuat sebuah menara.

jika di hitung, Menara masjid nabawi saat ini memiliki 10 menara, dimana setiap menara  memiliki tinggi + 104, ke sepuluh menara ini memiliki ciri khas tersendiri yanitu di setiap ujung menara terdapat ornamen bulan sabit yang melintang sepertu huruf U yang menyambung, jika dari jauh berbentuk seperti lingkaran  yang terbuat dari bahan perunggu yang dilapisi emas murni 24 karat dengan tinggi 7 meter dan berat 4,5 ton. dimana jika kita perhatikan seksama bentuk pilar tiang ini mulai dari atas hingga ke bawah  yang mmiliki 3 bentuk pilar yang berbeda.

d. Toilet dan Tempat Wudu

Sebelum masuk masjid wudu dulu, Salah satu lempat yang paling banyak di cari di masjid nabawi adalah toilet karena “Kebersihan Sebagian Dari Iman” , Tempat wudu dan toilet, jangan khawatir jauh mendapatkan tempat wudu di masjid nabawi, tempat wudu di sini jumlahnya ada banyak


terdapat 20 unit yang di beri anggka hingga no 10, setiap 10 toilet memiliki 1 toilet di belakangnya sehingga totalnya memjadi 20,  yang di tempatkan melingkar di sekeliling di luar sisi masjid nabawi, Satu unit tempat ini  terdiri 3 lantai. Yang di lapisi lantai marmer berwarna coklat. Dan dilengkapi oleh tangga manual serta eskalator yang menuju keruang parkir bawah tanah. Sebagai informasi, model toilet pria di Arab tidak menggunakan kloset gantung semua menggunakan kloset jongkok.
terdiri 20 rumah toilet. Sebanyak 13 unit untuk lelaki, dan 6 untuk jemaah perempuan.

selain itu bentuk keran airnya pun disama ratakan berbentuk kerucut, sehingga mengeluar kan air tidak terlalu banyak, dan memhindari membuang air terlalu banyak, tempat wudu du sini berbeda dengan tempat wudu yang ada di Indonesi, seluruh tempat wudu di depan sisi kran air terdapat tempat duduk untuk melakukan wudu, sehingga dengan duduk kita dapat berwudu membersihkan hadas  dengan bershih dan khusu, pengeloolaan air dan fasilistas ini  dikeloolaoleh Saudi Bin Ladin Corporation


e. Pintu masjid

Menurut Ust Dadang dalam tausiahnya saat mengelilingi masjid nabawi, Pada Awal pendirianya masjid ini di bangun dengan 3 buah pintu masuk, yang terdapat 3 lokal yaitul sebelah selatan, bagian timur, dan bagian barat. 
Foto Bersama ust Dadang

Pertama, pintu bagian selatan saat kiblat masih menghadap Baitul Maqdis di arah utara. Kedua, dan ketika arah kiblat berubah ke masjidil haram pintu ini pun di rubah menjadi di bagian utara

Pintu di bagian timur yang dinamakan dengan Bab Nabi, sering disebut juga sebut istilah Bab Utsman, dan disebut juga dengan sebutan  Bab Jibril, 

Pintu di sebelah barat yang dinamakan dengan Bab Atikah karena dekat dengan rumah Atikah binti Abdullah bin Yazid bin Muawiyah, yang kemudian hingga saat ini diberi nama Bab Ar-Rahmah

Namun sekarang seiring diengan semakin luarnya masjid Nabawi Jumlah pintu pun semakin bertambah. Saya tidak sempat mencatat semua nama nama pintu yang terdapat di Masjid nabawi karena  begitu kagum pada masjid ini.
Setiap Pintu Diberikan Label atau nama untuk membedakan pintu satu dengan pintu lainya dilapisi dengan perunggu yang bertuliskan  “Muhammad Rasulullah Sallallahu ‘alaihi wasallam” jika di hitung 1 pintu memiliki lebar 3 meter dan 2 kali dari lebarnya sekitar tingginya 6 meter yang terbagi 2 sisikanan dan sisi kiri,

Lihat gambar diatas, terlihat sangat sepadan, serasi dan indah dengan ukiran kayu yang ada di sisinya, jika di hitung hitung secara seksama secara satu persatu, nomor akhir pintu bernomor  41 pintu  yang dimana terdiri dari setiap gapura pintu besar terdapat 5 pintu yang sejajar di sampingnya dan di tutup sesuai kondisi banyaknya jamaan dan 5 sejajar tempat masuk  disetiap pintu pintu besarnya sehingga kalau dijumlahkan maka ada 95 tempat masuk.  Terlihat seperti gambar di samping

Di tengahnya tertulis dalam bahasa arab “Muhammad Rasulullah Sallallahu ‘alaihi wasallam”, pada bagian atasnya terdapat panel batu tertulis firman Allah “Udkhuluha bisalamin aminin” (Masuklah ke dalamnya dengan aman sentosa).

pintu Babus Salam
Masjid nabawi memiliki pintu paporid sebuah pintu masuk yang lansung dapat melihat pusara nabi Muhammad S A W, dan pusara Abubakat dan Umar, Ya itu Pintu Babus Salam yang terletak di sebelah kanan masjid. Jamaah lelaki disarankan memasuki masjid melalui pintu ini sembari membaca “ Allahumma Antassalam wa minka salam “  Pintu ni adalah pintu yang paling panjang dan indah adalah Bab As-Salam atau babus salam . Pintu ini memiliki daun pintu yang terbuat dari kayu. Di atasnya terdapat ukiran dari tembaga kuning, yang selalu di buka untuk pintu masuk umum selama 24 jam dibandingkan pintu puntu yang lain.



Babussalam as Salam karena letaknya sejajar dengan tempat penghormatan berupa salam kepada jasad Rasulullah SAW. yang selalu dicari oleh jemaah haji dan Umroh nama asalnya ialah ‘Bab Marwan’, kerana pintu ini dulunya berdekatan dengan rumah Marwan bin Hakam. Pintu ini tidak termasuk dalam masjid yang dibangun oleh Rasulullah sebaliknya ia termasuk dalam bangunan tambahan yang dibuat oleh Saidina Umar Al-Khatab dan seterusnya tambahan Saidina Utsman Dan Al-Walid hingga tetap sampai saat ini.
Pintu Yang Terakhir adalah Pintu Baqi yang bersebrangan dengan Babus Salam yang merupakan pintu keluar setelah melawat makam Nabi Muhammad. SAW

f.  Dalam Masjid

Masjid ini terdapat 2 sisi sisi depan yaitu bangunan lama dan sisi belakang yang di sebut bangunan baru, yang membedakan ruangan baru dan lama adalah bentuk pilar dan warna.

Sungguh luas area dalam masjid ini, warna merah karpet membentang luas di masjid nabawi,  pilar pilar  berbentuk bulat dan berwarna putih menghisasi masjid ini,  yang berdiri kokoh menopang masjid ini dengan indah, dalam masjid yang lama, ruangan berpilar warna kuning pastel, dibawah pilar terdapat sebuah penopang yang terbuat dari marmer untuk tempat alquran, sedangan kan di bawah pilah terdapat rongga rongga ruang untuk sirkulasi AC Central utnuk pengatur udara, yang mengeluarkan hawa dingin


pilar yang berjumlah 2.104 buah disisi paling bawah pilar terdapat temapt sendal dan sepatu yang terbuat dari batu marmer, sedangkan diatas pilar terdapat ukiran dan simbol simbol unik,dan di kanan kiri pilar nya terdapat lampu yang di tutup dengan emas, pilar ini bergaris tengah 64 cm

setiap 18 meter pilar terdapat ruang kosong yang diatasnya terdapat kubah yang dapat di geser secara komputerisasi, di gunakan sebagai sirkulasi udara, disetiap pintu masuk terdapat kursi lipat yang dapat digunakan untuk duduk bagi yang tidak dapat berdiri berlama lama.

disepanjang lorong antara pilar satu dengan pilar lainya dengan antara jalan masuk untuk kedalam masjid disediakan tong tong besar berwarna putih yang berisi air zam zam dan gelas plastik yang di gunakan sekali pakai, yang dapat diminum oleh jamaah masjid, disediakan dua kondisi air zamzam, air zam zam dengan kondisi dingin dan  tidak dingin .“Sebaik-baik air di muka bumi adalah air zam-zam. Air tersebut bisa menjadi makanan yang mengenyangkan dan bisa sebagai obat penyakit.

sedangkan bangunan lama bentuk tiang pilar tidak berbeda jauh dengan pilar banguanan baru hanya saja,  penenpatan al quran berada pada atas tiang, beserta pengeras suara, kemudian bagian tasnya belapis emas dengan lampu panjang dan lampu hiasan gantung beserta kipas angin yang di tempel di tiang dan yang di letakan di sambungan tiang, kemudian diatasnya terdapat simbol simbul unik, serta tulisan kali grafi


11. Mihrab

Menurut bahasa, al-mihrab berarti bagian depan dan tempat paling utama dari bangunan rumah, atau tempat shalat imam dalam masjid.   satu cekungan kecil tempat imam memimpin sholat dan sekaligus berfungsi sebagai pemandu arah kiblat


Mihrab Masjid Nabawi dibangun pertama kali pada tanggal 15 sya’ban tahun 2H yaitu setelah Rasulullah SAW menerima perintah sari Allah SWT memindahkan aah kiblat dari baitul maqdis ke Baitullah Mekkah. Kini Masjid Nabawi memiliki 5 buah Mihrab yaitu:
a. Mihrab Majidi,
terletak di sebelah utara dakkatul Auhowal, suatu tempat agak tinggi yang memisahkan antaraMihrab Tahajjud dan Mihrab Al-MAjidi. Panjang MIhrab Al-Majidi ini 12 meter dengan tinggi 0,5 meter. Pada masa itu ditempat ini berkumpul para Ahlus-Sufah, satu kelompok muslim yang tidak mempunyai tempat tinggal dan hanya berdiam di halaman-halaman masjid.
b. Mihrab Nabawi, terletak disebelah timur mimbar. Mihrab ini mula-mula dipakai oleh RAsulullah SAW sewaktu memimpin shalat berjamaah. Mihrab tersebut merupakan hadiah dari Qait-Bey,Mesir.
c. Mirab Sulaiman, terletak disebelah kiri mimbar, dan bentuk mihrab ini menyerupai Mihrab Nabawi. Mihrab tersebut dibangun pada tahun 938 H yang merupakan hadiah dari sultan bin Salim, Turki.
d. Mihrab Tahajjud, terletak disebelah utara jendela makam Rasulullah SAW dengan ukuran bentuk lebih kecil dari Mihrab Nabawi. Pada masa itu di Mihrab ini Rasulullah SAW sering melakukan shalat Tahajud.


12  Sliding dome
ada sekitar 27 pengatur sirkulasi udara yang berbentuk seperti kubah, yang bisa membuka dan menutup sendiri secara otomatis yang biasa di sebut sliding dome, Sliding Dome yang dapat bergeser sendiri menutup seperti kubah di sekitar sisi masjid Nabawi untuk mengatur sirkulasi udara pada dalam masjid nabawi.

menurut sumber Reverensi yang saya dapat http://www.pct.ae/marine_composites.php sliding dome ini 18x18 meter yang beratnya 15% lebih ringan dibandingkan dengan kubah beton gambar slidingdomenya dapat di lihat di pada gambar yang saya abadikan bawah ini

rancangan Building Premier Composites, Premier Composite Technologies (PCT) Dubai Investments Park terdiri dari 12 kubah di bangunan sayap kiri dan 12 kubah di kanan serta 3 kubah di bangunan sayap belakang bangunan utama masjid Nabawi.

pada gambar dibawah ini adalah letak ruangan bawah yang diatasnya terdaat slidingdome.



desain pernak pernik lekukan lekukan serta goresan ukiran interior kubah geser ini ditangani oleh Jay Bonner, seorang konsultan desain interior, http://bonner-design.com/ melibatkan berbagai seniman interior dari berbagai Negara termasuk Maroko yang memang sudah dikenal sebagai pengukir handal. bentuk bentuk ornamen interior dalam kubah geser ini didasarkan pada ukiran sesuai syariah dengan menggunakan ornament floral (tumbuh tumbuhan). kayu Cedar dari Maroko digunakan pada kubah geser ini, dengan perpaduan hiasan batu batu  permata Amazonite yang berwarna hijau kebiruan, merupakan  batu orthoclase feldspar hijau atau kebiruan. 

Amazonite adalah batu biru dan hijau yang indah bergaris - garis putih. merupakan batu  kristal yang sangat menenangkan dan diyakini menenangkan sistem saraf dan otakdan lempengan lempengan emas. Masing masing kubah ini menghabiskan 6 kilo emas murni.


13  Lampu Kristal
lampu kristal ini tersebar di seluruh ruangan masjid nabawi, lampu yang di desain antipanas dengan susunan rangka yang terbuat dari bahan kuningan dan berlapir emas sebanyak  674 buah dengan ukuran besar, sedang, dan kecil.

Adapun yang besar berukuran garis tengah 342 cm dengan berat sekitar 485 kg. Sedangkan, yang berukuran menengah atau sedang berdiameter 140 cm seberat 145 kg. Yang kecil berdiameter 120 cm dan berat 125 kg.

14. Taman surga
keunikan masjid nabawi adalah memiliki sebuah taman yang di sebut dengan raudho, sebuah taman yang bukan sembarang taman, tempat ini tidak seperti taman yang kita bayangkan seperti taman taman yang lain, yang biasa di bunakan oleh majelis jikir oleh rasullulah,

Sesuai dengan hadits Nabi yang menyatakan bahwa letak Roudloh adalah antara rumah dan mimbar Nabi, maka luas Roudloh itu sekitar 22 m x 15 m, yakni jarak antara rumah Nabi dan mimbarnya kurang lebih 22 meter dan panjang ke belakang kurang lebih 15 meter.

Di Roudloh terdapat beberapa tiang (usthuwaanah) yang penting. Tiang-tiang tersebut adalah sebagai berikut:
  1. Tiang Siti Aisyah. Tiang ini yang disebut Utshuwanah Aisyah, terletak ditengah Roudhloh, yakni tiang yang ketiga dari mimbar dan dinding makam Rasulullah SAW. Ditengah tiang ini terdapat tulisan dalam bahasa Arab: Utshuwaanah Aisyah.
  2. Tiang Taubah. Tiang ini disebut Utshuwaanah At-taubah. Tiang At-Taubah ini terletak anatara tiang Aisyah dan tiang A-Sarir (dinding makam RAsulullah Saw). Tiang ini terkenal juga dengan sebutan tiang Abu LAulubah (Utshuwaanah Abu Lulabah)
  3. Tiang As-Sarur (Utshuwaanah As-Sarir). As-Sarir artinya tempat tidur. Tiang As-Sarir letaknya sebelah timur (disamping) tiang At-Taubah, menempel pada dinding makam RAsulullah SAW
  4. Tiang Al-Haras (Utshuwaanah Al-Haras). Tiang ini menempel pada dinding makam Rasulullah SAW sebelah utara tiang As-sarir. Tiang ini berejarah karena disitulah para sahabat mengawal Rasulullah SAW dan menjadikan tempat itu sebagai pos keamanan Rasulullah SAW, sampai datang jaminan keamanan dari Allah SWT untuk Rasulullah SAW melalui firman-Nya, “Allah memelihara kamu dari (ganguan) manusia/” (QS Al-Maidah :67)
  5. Tiang Al-Wufud (Utshuwaanah Al-Wufud (Utshuwaanah Al-W ufud). Tiang ini terletak paling utara dari tiang As-Sarir dan tiang Al-Haras. Letaknya menempel pada dinding makam RAsulullah menerima tamu-tamu pentingnya, baik para petinggi Arab maupun orang-orang mulia dan terkemuka dari para sahabat.

gambar diatas adalah suasana raudhoh menjelang sholat tahajud di sepertiga malam,

15. Tempat Sejarah Dunia
kemapa masjid nabawi Menjadi Tempat sejarah Didunia, karena di masjid ini lah terdapat Makam  Pusara Nabi MUHAMMAD SAW.

Bagi Khususnya Jamah laki-laki yang datang dan berziarah ke Masjid Nabawi disyariatkan untuk berziarah ke kuburan Nabi sallallahu’alaihi wa sallam dan kuburan kedua shahabatnya; Abu Bakar dan Umar radhiallahu’anhuma, dengan memberikan salam dan berdoa kepadanya. selain itu bagi jamaah para wanita, tidak diperkenankan berziarah kubur menurut pendapat terkuat para ulama.

Rasulullah sallallahu’alaihi wa sallam mengajarkan mereka ketika berziarah kubur untuk mengucapkan,

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لاَحِقُونَ ، نَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمْ الْعَافِيَةَ   
“Semoga keselamatan tercurahkan kepada kalian penghuni kubur dari kalangan orang-orang mukmin dan muslim. Dan sesungguhnya kami insyaallah akan menyusul. Kami memohon keselamatan untuk diri kami dan kalian." (HR. Muslim

Sedangkan tata cara ziarah adalah peziarah mendatangi kuburan yang mulia dan menghadapkan wajahnya kepadanya lalu mengucapkan:
 السَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا رَسُولَ الله
‘Semoga keselamatan tercurahkan kepada engkau wahai Rasulullah’. 
 
Kemudian melangkah sehasta ke sisi kanan, lalu berikan salam kepada Abu Bakar dengan mengucapkan
  "السَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا أَبَا بَكْرٍ
‘Semoga keselamatan tercurahkan kepada engkau wahai Abu Bakar’. 
 
Kemudiang melangkah lagi sedikit, sehasta ke samping kanan dan berikan salam kepada Umar bin khatab dengan mengucapkan
 السَّلاَمُ عَلَيْكَ يَا عُمَر

setelah kita menikmati tafakur kali ini tibalah saatnya untuk melakukan sholatdi dalamnya dimana ada keistimewaan tersendiri tentang masjid ini yaitu suatu keistimewaan yang luar biasa, Sebuah rumah Allah yang maha agung menurut hadis Bhukhari dimanaNabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
صَلاَةٌ فِى مَسْجِدِى هَذَا خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ صَلاَةٍ فِيمَا سِوَاهُ إِلاَّ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ
“Shalat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih baik dari 1000 shalat di masjid lainnya selain Masjidil Harom.” (HR. Bukhari)
Subḥana'llāh sebuah keistimewaan untuk beribadah dengan kelebihan yaitu  lebih baik dari 1000 shalat, kita sebagai umat muslim siapa yang tidak ingin berkunjung kesana sekedar ingin menunaikan sholat untuk mencari pahalanya.

Islam sungguh besar dan Agung, tidak juga di lihat dari umatnya yang cukup mayoritas, tetapi juga cukup moderen dari sisi penggunaan teknologi, rasa bangga timbul dan terus memperjuangkan islam agama tercinta. Agama Pemberi Rahmatan lil Alaamiin, di sini tidak di gunakan hanya satu bahasa melaikn banyak bahasa, bahkan saat menjelang magrib serta mendekasi isya tausiah dalam bentuk bahasa indonesia juga dapat di ikuti dan di saksikan di dalam masjid ini. 
begitu pula saat menunaikan ibadah sholat jumat di sana, panduan dan pentunjuk untuk mendengan khutbah sholat jumat disedaakan dalam beberapa bahasa yang dapat di akases secara online melalui ponsel
yang terpampang di setiap pintu gerbang masjid Nabawi, usai sudah perjalanankali ini, banyak hikmah yang belum di ceritakan disini terutama saat di tempat ini, banyak kisah yang belum saya ceritakan disini terutama saat saat iktikaf disini, terutama kisah kisah seputar taman surga dan kejaiban yang kami alamai disini. akan kami cerita pada topik yang akan datang.

Selamat Berkunjung Kerumah Allah. Dan bertafakur serta beribadah dengan khusuk di dalam nya.





referensi
http://bonner-design.com/index.php/sliding-domes-medina/
https://www.esi-group.com/company/press/news-releases/german-architecture-firm-sl-rasch-uses-esis-virtual-performance-solution-achieve-architectural
http://www.pct.ae/composites_projects.php?project=9
http://bonner-design.com/  
http://nasional.kompas.com/read/2011/04/01/03154466/Bisnis.Harum.Air.Seni.Keluarga.Osama.