Rabu, 29 Oktober 2014

Rumah Si Pitung Jagoan Betawi

Kebetulan Bulan ini Bulan oktober 2014 pasti kita masih ingat dimana di penghujung bulan oktoner para pemuda pernah berkumpul untuk bersatu dalam merebut kemerdekaan. Momen yang baik dan bulan yang baik ini pula saya berserta istri sengaja ingin mengenang terutama para pahlawan yang sudah membela bangsa ini, akhirnya diputuskan untuk menuju Rumah Pendekar Betawi yang namanya sudah tershohor di Indonesia tercinta ini terutama Orang Orang Jakarta.

Siapakah dia?...... dialah robin hood Jakarta yang terkenal dengan SeButan Pitung.

Ya Pitung merupakan Tokoh fenomenal dalam kebudayaan masyarakat Betawi dengan keahlianya yang jago silat, menurut cerita masyarakat sekitar sipitung memiliki kebiasan untuk membantu orang orang miskin bahakan pitung juga menjadi perampok yang budiman dimana hasil rampokanya di bagi bagikan kepada rakyat miskin dan konon kabarnya jenajahnya  di makam kan di marunda.

Namun dalam tulisan ini saya tidak akan menceritakan sejarah si pitung, tapi ingin berbagi cerita saja dan bemberikan informasi tentang sisa sisa cerita sipitung. 
Saat ini sisa sisa sejarahnya masih tersimpan di marunda dalam 12 jalur destinasi Wisata marunda, yaitu sebuah rumah pangggung yang sederhana entah benar atau tidak namun masyarakat sekitar bercerita bahwa pitung pernah tingga di rumah ini.

Bagi yang belum mengunjunginya dan penasaran dengan rumah ini silahkan simak baca dan lihat foto tulisan ini. 
Gambar Diatas adalah Gambar dari Rumah Panggung Pitung Dimana gambar sebelah kiri merupakan pintu masuk dari rumah Pintun, Gambar yang paling tengah merupakan Rumah Pitung Jika dilihat dari sisi Timur nampak seperti rumah panggung orang Bugis di Sulawesi dan gambar disebelah kanan merupakan pintu belakang rumah pitung.(menurut warga sekitar rumah ini seperti panggung karena diwilayah marun da untuk menghalau air ketika air lau naik kedarat)
gambar diatas adalah pintu masuk kerumah pitung kita dapat melihatnya dari sisi sebelah utara, dan jika dilihat dari atas bentuk rumah ini seperti tanda + (plus) dengan aksen beratapkan genting dan dinding dengan papan kayu. Dengan Bentuk seperti panggung.

Marilah kita masuk perlahan lahan kedalam rumah, sebelum masuk kita ucapka salam dulu, Jika diamatin dan masuk kedalam rumah Ada beberapa petak ruangan yang terdiri dari 7 ruangan, seperti beranda depan, Ruang Tamu, Ruang Tidur, ruang Makan, Ruang Keluarga, Ruang Dapur beranda belakang

1. Ruang Pertama
Setelah menaiki tangga masuk, terdapat beranda  yang si sisi kiri berisikan 4 buah kursi dan 1 buah meja bundar, diatasnya terdapat sisa sisa bekas makanan jaman duu dalam sebuah toples yang terbungkus kertas minyak kemudian di sisi kananya terdapat sebuah patung dengan sabuk khas orang betawi beserta peci dan kain sarung.

2. Ruang Ke Dua
ruang kedua adalah ruang tamu layaknya sebuah ruang tamu dalam sebuah rumah dilengkapi dengan kursi tua dengan 2 buah lubang udara di sisi kanan dan kiri dinding pembatas, serta lukisan yang pengantin betaw,panjang dan lebar dari ruangan ini sama seperti beranda depan pada ruang pertama.

3. Ruang Ke Tiga

kamar tidur, nampak sebuah meja rias dengan kaca bulat besar beserta kursi, lalu sisi sebelah kanan bersebelahan dengan sebuah jendela ada  sebuah dipan atau tempat tidur lengkap dengan kelambu, serta tikar pandan

4. Ruang Ke empat Dan ke Lima











Berjalan masuk lagi setelah kamar tidur,  ada dua buah ruangan yang bersebelahan dimana sebelah kanan di gunakan untuk ruang makan lengkap dengan asesoris seperti 4 buah kursi makan dan 1 buah meja bulat, pada dinding terdapat pajangan guci guci kecil, sedangkan sisi sebelah kiri terdapat ruang kumpul keluar terdapat seperangkat alat musik rebana yang kondisinya sudah sangat tua berserta sebuah congklak dan lemari kayu dengan kaca panjang  dan tempat kotak kopor kopor perkakas.

5. Ruang Ke Enam
ruang keenam merupakan dapur untuk memasak disana terlihat perlengkapan memasak seperti tungku dan alat alat masak jaman dulu

6. Ruang Ke 7
Ruang ke tuhjuh ini merupakan ruangngan terakhir dari rumah pitung, digunakan sebagai beranda belakang.

Mungkin ini adalah sekilas gambaran tentang rumah pitung, jika teman teman ingin berkunjung kemari rutennya perjalanan sangat lah mudah, jika anda berasal dari daerah karawang, cikarang, cibitung danb bekasi anda dapat melewati jalan raya bekasi kemudian berbelok ke jalan cakung cilincing (cacing) ikuti jalan hingga mentok. kemudian belok kekiri ke jalan akses rusun marunda marunda atai menuju Sekolah tinggi ilmu pelayanan Marunda. lalu masuk Kampung marunda pulo disa akan banyak petunjuk megenai lokasi ini
namun jika anda dari tangerang cengkareng atau jakarta barat anda dapat menuju terminal tanjung priuk, lalu melewati jalan RE martadinata dan jalan cilincing raya kemudian masuk  jalan akses rusun marunda marunda atau menuju Sekolah tinggi ilmu pelayanan Marunda. lalu masuk Kampung marunda pulo